Tanya Obat Sakit Gigi untuk Ibu Menyusui Yang Ampuh dan Aman Untuk Bayi

Obat sakit gigi untuk ibu menyusui . Jika anda menyatakan apa obat sakit gigi untuk menyusui ? maka jawabnya sama saja namun hanya saja kita dianjurkan lebih selektif dalam memilih obat sakit gigi untuk ibu menyususi sebab takut bisa memberi efek negatif bagi bayi yang kita susui melalui ASI yang kita berikan kepada bayi . Memilih obat gigi ini sebaiknya mengutamakan obat kumur atau obat luar pereda dibanding obat yang ditelan dari bahan kimia terkecuali denagan tuntunan dokter gigi atau bidan anda namun jika ragu-ragu lebih baik memilih yang aman . Sebab kita " Disuruh meninggalkan yang kita ragukan "

Tanya Obat Sakit Gigi untuk Ibu Menyusui Yang Ampuh dan Aman Untuk Bayi

Obat sakit gigi hamil dan menyusui bisa saja kamu gunakan sebab jika aman buat hamil maka akan aman juga untuk ibu menyusui . Lalu apa saja cara mengobati sakit gigi hamil yang aman bagi bayi ? . yuk dilanjutkan tapi Sebelum melakukan pengobatan dengan obat sakit gigi alami atau dengan cara membuat obat sakit gigi tradisional ada baiknya Anda melakukan pencegahan sakit gigi terlebih dahulu. Maka dari itu sebelum dijelaskan bagaimana membuat obat alami sakit gigi untuk ibu menyusui atau dengan cara membuat obat sakit gigi tradisional , perlu diterapkan cara perawatan gigi yang baik dan benar di bawah ini:

1. Rutin menggosok gigi, dapat anda lakukan sesudah makan atau sebelum tidur.
2. Melakukan pemeriksaan gigi setiap 6 bulan sekali ke dokter.
3. Menggunakan pasta gigi yang membuat mulut lebih segar.
4. Batasi mengkonsumsi makanan-makanan yang mengandung gula atau manis.
5. Tingkatkan konsumsi makanan yang mengandung kalsium.

Obat Sakit Gigi untuk Ibu Menyusui secara alami dan Tradisional

Kami disini hanya memberikan obat alami sebab jika obat dari apotik tidak terlepas dari aturan dokter dan juga ada petunjuknya  di bungkus obat tersebut .
Jika kamu memilih Obat Sakit Gigi untuk Ibu Menyusui dengan herbal alami berarti bisa disimpulkan lepas dari bahaya bahan kimia  yang kurang baik buat anak masih bayi maka dari itu anda sebaiknya menggunkan obat di bawah ini :

1. Obat Sakit Gigi untuk Ibu Menyusui Menggunakan Es balok

Menggunakan es balok sebagai obat sakit gigi alami dapat dengan mudah anda lakukan, hanya dengan menyediakan es balok ukuran kecil lalu Anda letakkan di jari telunjuk dan ibu jari, pijat di bagian tersebut.

2. Obat Sakit Gigi untuk Ibu Menyusui Menggunakan bawang putih

Menggunakan bawang putih sebagai obat sakit gigi alami dapat dengan mudah anda lakukan caranya potong halus bawang putih taburi garam, kunyah di daerah yang sakit. atau bisa dengan menempelkan pada yang sakit selama 20 menitan .

3. Obat Sakit Gigi untuk Ibu Menyusui Menggunakan bawang merah

Menggunakan bawang merah sebagai obat sakit gigi alami dapat dilakukan dengan Cara : Potong halus bawang merah taburi garam, kunyah di daerah yang sakit.

4. Obat sakit gigi alami menggunakan jeruk nipis

Jeruk Nipis juga dapat digunakan sebagai obat sakit gigi alami dengan cara peras air jeruk nipis, oleskan pada daerah yang sakit sedikit demi sedikit.

5. Obat sakit gigi alami menggunakan minyak cengkeh

Oleskan minyak cengkeh dengan bantuan kapas ke daerah gigi yang sakit.

6. Obat sakit gigi alami menggunakan garam

Garam dapat digunakan sebagai Obat sakit gigi alami (obat sakit gigi tradisional) dengan menaburkan garam dalam segelas air hangat lalu kumur-kumur.

Demikianlah artikel tentang obat sakit gigi untuk ibu hamil , jika ada saran dan tambahan silahkan komentar di bawah .

Obat Gusi Bengkak Tradisional Dan Alami Aman Untuk Ibu Hamil Dan Menyusui

Gusi bengkak merupakan sebuah penyakit yang seringkali terasa sangat mengganggu sebagaimana sakit gigi. Dalam hal ini obat gusi bengkak tradisional lebih banyak dipilih dalam mengatasinya oleh banyak orang. Selain karena khasiatnya yang sudah banyak terbukti, obat dengan sumber bahan alami tentu saja lebih aman bagi berbagai kalangan mulai dari anak-anak hingga lansia sehingga bisa digunakan untuk semua orang tanpa takut adanya efek samping sebagaimana menggunakan obat berbahan dasar kimia.

Obat gusi bengkak tradisional juga sering menjadi pilihan bagi ibu hamil yang memang merupakan salah satu yang paling rentan terkena gusi bengkak. Dengan obat tradisional yang aman dan nyaman, ibu hamil dan menyusui tentu tidak perlu mengkhawatirkan kesehatan janin yang dikandungnya selama masa pengobatan gusi bengkaknya.

Obat Gusi Bengkak Tradisional Dan Alami Aman Untuk Ibu Hamil Dan Menyusui

Namun sebelum membahas lebih jauh soal apa saja obat gusi bengkak tradisional yang cukup dapat diandalkan dan sudah terpercaya, mari kita kemukakan bersama beberapa penyebab gusi bengkak di bawah ini agar menjadikan kita senantiasa waspada dan lebih merawat diri lagi ke depannya agar tak lagi terkena gusi bengkak.

Obat Gusi Bengkak Tradisional dan Berbagai Penyebab Gusi Bengkak

1. Bakteri dan Soal Kebersihan Mulut
Rongga mulut merupakan salah satu bagian tubuh yang paling banyak mengandung bakteri sehingga menyebabkan berbagai penyakit, salah satunya gusi bengkak. Oleh karena itu rongga mulut perlu dijaga dengan baik. Jika kebersihan dan kesehatan mulut tidak dijaga, maka janganlah dulu bertanya tentang obat gusi bengkak tradisional, karena yang harus dilakukan secepatnya adalah segera menjaga kebersihan dan kesehatan mulut.
Menyikat gigi minimal sehari dua kali sudah menjadi salah satu tindakan benar dalam menjaga kebersihan mulut. Selain itu pembersihan lidah juga akan lebih membantu.

      Baca juga: Cara Mengatasi Gusi Bengkak Dan Berdarah Akibat Gigi Berlubang

2. Plak Gigi
Plak gigi adalah salah satu pembawa bekteri penyebab gusi bengkak, oleh karena itu plak gigi perlu dibersihkan secara rutin. Inilah fungsi nyata perlunya pemeriksaan kesehatan mulut minimal 6 bulan sekali ke dokter gigi.

3. Kekurangan Vitamin C
Kurangnya asupan vitamin C di dalam tubuh tidak hanya mengakibatkan badan lemas dan sariawan. Akibat dari kurangnya vitamin C ini juga berimbas pada gusi bengkak. Oleh karena itu buah-buahan yang banyak mengandung vitamin C juga akan menjadi salah satu obat gusi bengkak bernanah dan berdarah tradisional  .

4. Kehamilan
Tidak heran jika banyak ibu hamil yang mengeluhkan gusi bengkak pada masa kehamilannya karena masa kehamilan memang merupakan masa rentan terjadinya pembengkakan gusi. Selain karena nutrisi yang masuk ke dalam tubuh ibu hamil cenderung lebih sedikit dari biasanya karena terbagi menjadi dua—untuk ibu dan janinnya, ibu hamil juga mengalami perubahan hormon yang signifikan sehingga mengakibatkan meningkatnya aliran darah pada gusi yang resikonya akan semakin memudahkan bakteri menyebar dan mengakibatkan gusi bengkak.

5. Pemakaian Kawat Gigi
Pemakaian kawat gigi adalah salah satu penyebab utama terjadinya pembengkakan gusi. Jadi jika Anda adalah pemakai kawat gigi dan mengalami gusi bengkak, disarankan untuk terlebih dahulu melepas kawat giginya agar mengurangi tekanan dan pembengkakan sebelum pengobatan lebih jauh.

        Baca juga :Penyebab Sakit Gigi Berdenyut Cenat-Cenut Bikin Pusing Kepala Lama Sembuhnya

Itulah 5 penyebab utama gusi bengkak yang sering dialami banyak orang. Selanjutnya mari kita bahas apa saja jenis obat gusi bengkak tradisional yang direkomendasikan dan telah banyak dipercaya sebagai beberapa obat yang ampuh.

Obat Gusi Bengkak Tradisional Ampuh

1. Pijatan Gusi
Pengobatan tradisional untuk gusi bengkak yang pertama adalah dengan melakukan pemijatan kepada gusi yang bengkak secara langsung dengan menggunakan jari telunjuk. Pijatlah secara perlahan dengan gerakan melingkar selama beberapa saat. Pastikan jari yang digunakan bersih. pijat gusi adalah salah satu obat gusi bengkak karena tumbuh gigi

2. Garam
Tidak hanya sebagai obat sakit gigi alami, garam juga ternyata merupakan salah satu obat gusi bengkak tradisional berdarah sebab bakteri yang banyak diandalkan. Salah satu bumbu dasar yang pasti ditemukan di dapur kita ini ternyata ampuh mengusir bakteri dan mempercepat penyembuhan luka, termasuk pada gusi yang bengkak.
Cara penggunaannya oleskan garam secukupnya ke bagian gusi yang bengkak dan biarkan di sana, jangan sampai tertelan. Bisa dilakukan berkali-kali hingga terasa baikan.

3. Jeruk Nipis
Obat gusi bengkak tradisional yang ketiga tidak kalah sederhana, yakni jeruk nipis. Khasiatnya yang telah terbukti ampuh dalam mengusir bakteri dan menjadi salah satu pemasok vitamin C paling banyak ini juga bisa digunakan untuk pengobatan gusi bengkak.
Peraslah jeruk nipis yang telah matang dan campukan dengan satu gelas air hangat untuk kemudian digunakan berkumur secara teratur agar segera mengurangi pembengkakan di gusi.

4. Kulit Andong

Kulit andong berfungsi sangat baik sebagai obat gusi bengkak tradisional dengan cara pengobatan yang sederhana pula. Ada dua cara yang dapat digunakan, yakni dengan mengunyah kulit andong yang telah dicuci bersih secara langsung atau mencampur kulit andong yang telah ditumbuk dengan garam secukupnya kemudian ditempelkan langsung kepada gusi yang bengkak. Keduanya memiliki khasita yang cukup baik untuk sebagai cara mengobati gusi bengkak karena gigi berlubang.

5. Madu
Madu memang hadir dengan sejuta manfaat, termasuk mengatasi pembengkakan. Untuk segera memulihkan gusi bengkak, oleskanlah madu alami secukupnya ke bagian gusi yang bengkak kemudian biarkan. Gunakan minimal tiga kali sehari agar mempercepat penyembuhan. Dalam hal ini pengobatan akan terasa menyenangkan karena cita rasa madu yang manis alami tidak menimbulkan sensasi aneh di mulut sebagaimana obat tradisional lainnya.

            Baca juga :Obat Gusi Bengkak Di Apotik Yang Aman

Obat Gusi Bengkak Tradisional dengan Gaya Hidup yang Sehat

Penyebab gusi bengkak salah satunya tetap saja dari gaya hidup yang tidak sehat. Oleh karena itu selain dengan menggunakan obat gusi bengkak tradisional, pembiasaan gaya hidup sehat juga menjadi hal yang sangat baik untuk mengobati dan mencegah gusi bengkak.

Berikut beberapa kebiasaan baik yang menjauhkan kita dari berbagai penyakit termasuk gusi bengkak.

Anjuran dan Pantangan Gusi Bengkak

1. Banyak Minum Air Putih
Asupan air dalam tubuh kita sangatlah penting untuk peredaran darah dan oksigen, metabolisme, pencegah toksin dan radikal bebas serta mengurangi bakteri yang terdapat di dalam mulut. Biasakanlah banyak minum air putih selama pengobatan gusi bengkak dan untuk kehidupan sehari-hari selanjutnya.

2. Say No To Alkohol
Mengonsumsi minuman beralkohol adalah langkah awal mengundang berbagai penyakit. Maka jauhi dan sayangi diri kita!

3. Jauh-jauh dari Stress
Pastikan pikiran rileks dan bebas dari berbagai beban yang akan menjadikan kita stress dan terbebani. Tahukah kalau stress dapat pula menimbulkan pembengkakan? Ya, salah satunya adalah pembengkakan gusi.

4. Diet Sehat
Bagi wanita khususnya yang menjalankan diet rentan terkena gusi bengkak. Oleh karena itu jalani diet sehat dengan olah raga, jauhi makanan yang mengandung kolesterol dan perbanya asupan vitamin C yang merupakan salah satu obat gusi bengkak tradisional.

 Demikianlah kumpulan Obat Gusi Bengkak Tradisional Dan Alami Aman Untuk Ibu Hamil Dan Menyusui serta anak-anak yang kami rasa cukup gampang silahkan pilih salah satu tips obat gusi bengkak alami di atas bila gusi bengkak anda belum teratasi maka silahkan kunjungi dokter gigi terdekat .

Cara Sikat Gigi yang Benar , Baik Pakai Behel atau Tidak buat Anak Bayi dan Orang Dewasa

Cara Sikat Gigi yang Benar Baik. Menyikat gigi yang benar kita butuhkan sebab cara efektif membersihkan gigi agar terhindar dari berbagai macam gangguan sakit gigi yang banyak kita sesali .
Dalam menyikat gigi kiat butuh alat yang paling utama sikat gigi dan odol namun buat anak bayi sebaiknya jangan pakai odol meski ada pasta gigi buat kids .

Cara Sikat Gigi yang Benar , Baik Pakai Behel atau Tidak buat Anak Bayi dan Orang Dewasa

Apa itu sikat gigi ?

Sikat gigi meruopakan alat untuk membersihkan gigi yang berbentuk sikat kecil dengan pegangan. Pasta gigi biasanya ditambahkan ke sikat gigi sebelum menggosok gigi. Sikat gigi banyak jenisnya, dari yang bulunya halus sampai kasar, bentuknya kecil sampai besar, dan berbagai desain pegangan. Kebanyakan dokter gigi menganjurkan penggunaan sikat yang lembut meskipun sikat gigi berbulu lembut kurang efektif membersihkan sela-sela gigi karena sikat gigi berbulu keras dapat merusak lapisan enamel dan melukai gusi.

Baca juga : Harga Tambal Gigi

Menurut para dokter gigi, menyikat gigi dilakukan minimal dua kali sehari yaitu sehabis sarapan pagi dan sebelum tidur malam. Menyikat gigi juga dianjurkan menggunakan pasta gigi yang membantu membersihkan gigi lebih bersih dan wangi. Akibat dari jarangnya menyikat gigi adalah timbulnya plak di gigi yang diakibatkan dari penumpukan kotoran di gigi. Plak gigi juga dapat menyebabkan gigi berlubang yang jika dibiarkan bisa membuat gigi ngilu. Selain plak dan gigi berlubang, jarangnya menyikat gigi juga dapat mengakibatkan bau napas yang tidak sedap sehingga dapat dijauhi oleh teman sekitar.

Cara Sikat Gigi yang Benar Baik

Berikut ini kami kumpulkan cara menggosok gigi buat orang dewasa dan anak bayi :

1. Untuk anak bayi tidak usah pakai pasta gigi jika anak belum pandai meludah dan berkumur. Anak usia 2 tahun belum mahir meludah, sehingga sering menelan pasta gigi. Pasta gigi mengandung fluoride, tidak aman bila sering tertelan. Namun jika ia sudah pandai meludah dan berkumur, berikan pasta gigi khusus untuk anak sedikit di ujung sikat gigi, kira-kira sebesar biji jagung.
2. Gunakan air matang untuk berkumur sehingga akan lebih aman jika air yang digunakan tidak sengaja tertelan.
3. Bersihkan permukaan gigi bagian luar yang menghadap ke bibir dan pipi dengan menggunakan teknik modifikasi Bass. Mulai pada rahang atas terlebih dahulu lalu dilanjutkan dengan yang rahang bawah.
4. Menyikat dari gigi depan, dari bagian merah (gusi) ke putih (gigi). Gosok gigi searah dan tidak bolak-balik. Untuk gigi bagian dalam atau gigi geraham sikat dari dalam ke arah luar, satu arah, hingga bersih.
5. 8 kali gosokan minimal pada masing-masing bagian gigi, baik gigi depan maupun belakang agar semua sisa makanan terbuang. Ajak si kecil untuk ikut berhitung sehingga kegiatan ini lebih menyenangkan.
6. Bersihkan lidah dengan sikat gigi secara perlahan setelah selesai menyikat seluruh gigi. Minta anak menjulurkan lidahnya.
7. Berkumur dengan benar, yaitu menahan air di dalam mulut, kemudian menggerakkan mulut agar sisa pasta gigi dan kotoran di mulut terbawa air. Minta si kecil meludahkan air kumurnya. Bila si kecil belum paham, gunakan istilah “sembur” karena pada dasarnya kemampuan menyembur sudah dimiliki anak sejak berumur 8 bulan.
8. Pilih sikat gigi anak sesuai usia yang tercantum pada kemasan sikat gigi. Rongga mulut anak masih sangat kecil sehingga jika menggunakan sikat gigi khusus anak seluruh bagian gigi anak bisa terjangkau dengan baik.
9.  Jangan terlalu banyak menggunkan odol bagi orang dewasa dan anak bayi tidak boleh pakai odol . sebab Menggunakan odol terlalu banyak bisa menciptakan busa berlebihan ketika menyikat gigi, dan membuat Anda ingin cepat-cepat menyudahinya. Menggunakan odol yang hanya seukuran kacang polong sebenarnya sudah cukup.
10. Posisikan sikat membentuk sudut 45°. Lalu, gosok gigi Anda dengan gerakan memutar atau vertikal secara perlahan, dimulai dari permukaan gigi luar. Jangan menekan gagang sikat terlalu keras –simpan saja tenaga Anda untuk sesi angkat beban di gym– atau Anda berisiko melukai gusi.
11. Sikat gigi Anda satu persatu, jangan sekaligus. Habiskan paling tidak 12-15 detik di setiap area rongga mulut.
12. Sebaiknya tunggu 45 menit sebelum Anda menggosok gigi setelah mengonsumsi soda, anggur atau minuman bersifat asam seperti jus jeruk. Minuman-minuman tersebut meninggalkan sisa asam dan membuat gigi Anda rapuh. Menggosoknya justru bisa mengikis lapisan email gigi.
13. Untuk kebersihan rongga mulut yang lebih maksimal, serta napas yang lebih segar, gunakan dental floss serta larutan obat kumur yang mengandung sodium fluorida setelah menyikat gigi. ini bagi orang dewasa yang pakai behel .
14. Jangan lupa mengganti sikat gigi setiap tiga bulan sekali atau bila bulu sikat gigi sudah mengembang.
15. Cara menyikat gigi berbehel Untuk perawatan menyikat gigi berbehel, dahulukan menyikat tanpa pasta gigi. Hal ini dilakukan untuk menyingkirkan sisa makanan yang menyangkut ke sela-sela gigi dan menyangkut diantara behel di gigi Anda. Baru setelah selesai, sikatlah gigi menggunakan pasta gigi. Sikatlah gigi berbehel Anda minimal 2 kali sehari yakni pagi hari setelah sarapan dan malam hari sebelum tidu

Cara Sikat Gigi baik dan benar sejak dini sangat dianjurkan agar gigi tetap sehat hingga tua dan sampai kembali ke hadapan Allah .

Resep Obat Sakit Gigi di Apotik dari Dokter yang Paling Bagus dan Paling Dicari

Resep Obat Sakit Gigi . Munkin lirik lagu sakit gigi sudah familiar di masyarakat menggambarkan bahawa sakit gigi lebih baik dari pada sakit hati padahal sakit gigi juga bisa buat galau dan enak hati .

Sakit gigi adalah termasuk kategori penyakit yang lumrah namun menyedihkan dan  menyiksa  sedihnya karna sedihnya tidak membuat berbaring sehingga tidak dijengung orang sakitnya makan sakit ngomong sakit dengar musik pun sakit , jadi tidak heran jika banyak orang yang sedang sakit gigi selalu dan sering sewot karena memang sakitnya sungguh luar biasa . Sehingga anda saudaranya cepat-cepat carikan obat agar si sakit gigi cepat sembuh . Langkah mengobati sakit gigi ada banyak caranya sebagiannya adalah dengan menggunakan obat apotik .

Resep Obat Sakit Gigi di Apotik dari Dokter yang Paling Bagus

Secara ilmiah , penyebab sakit gigi ialah  kuman yang bersarang dalam gigi sehingga merusak jaringan dalam gigi. Atau, penyebab lainnya juga ketika gigi geraham akan tumbuh, gigi berlubang dan dipenuhi kuman, atau gigi meradang kemudian membengkak.

Jika kamu sudah mengalami  sakit gigi berarti gigi anda sudah mengalami peradangan, maka disarankan agar Anda segera menggunakan Resep obat sakit gigi di apotik atau obat alami agar peradangan dapat dihentikan. Jika tidak segera ditangani, maka peradangan ini dapat mempengaruhi syaraf dan menjadi semakin parah.

Penyebab sakit gigi Secara Umum

 Ada yang perlu Anda tahu juga bahwa banyak sekali penyebab kenapa bisa sakit gigi. Dengan mengetahui penyebabnya, Anda bisa lakukan upaya pencegahan yang lebih spesifik. Berikut adalah penyebab terjadinya sakit gigi.

1. Merokok
Penyebab sakit gigi karena gigi berlubang yaitu karena merokok. Merokok memang tidak baik untuk kesehatan, karena merokok bisa menyebabkan berbagai penyakit selain sakit gigi. Dan penyakit tersebut seperti hipertensi atau darah tinggi, kanker paru-paru, serangan jantung, asma, dan gangguan kehamilan. Untuk itu hindarilah merokok.

2. Kurang Menjaga Kebersihan Gigi
Kurangnya menjaga kebersihan gigi juga merupakan penyebab timbulnya gigi berlubang dan sakit. Menggosok gigi tidak teratur dan tidak benar juga merupakan hal yang menyebabkan gigi Anda berlubang. Untuk itu, saat gosok gigi sebaiknya lakukan dengan benar dan bersih supaya tidak meninggalkan sisa makanan yang bisa membuat lubang pada gigi.

3. Makan Makanan Manis Berlebihan
Makanan yang manis seperti permen, kue, cokelat merupakan makanan yang bisa memicu timbulnya penyakit diabetes. Makanan inilah yang juga bisa menyebabkan gigi berlubang dan sakit. Oleh sebab itu, Anda sebaiknya menjaga kebersihan gigi supaya tidak mudah sakit akibat gigi berlubang. Perlu Anda tahu bahwa gigi yang berlubang dapat menyebabkan penyakit sinusitis, apabila tidak segera akan berbahaya untuk kesehatan.

4. Kurang Menjaga Kesehatan Gigi
Gigi yang berlubang dapat disebabkan karena jarang merawat gigi. Gigi yang kurang dirawat akan mudah sekali menyebabkan gigi berlubang dan sakit. Oleh sebab itu, Anda sebaiknya tetap menjaga kesehatan serta kebersihan gigi dengan benar.

Penyebab lain dari  sakit gigi adalah panas dalam.Saat sedang terkena panas dalam, maka ada kemungkinan sakit gigi Anda akan kambuh. Oleh karena itu, selain menggunakan Resep Obat Sakit Gigi , Anda juga harus memperbanyak asupan sayuran, buah, dan juga air putih agar panas dalam sembuh dan juga sakit gigi pun terhindar atau  sembuh. 

Kapa saya harus kedoter ?

Perawatan gigi dengan baik dan benar juga merupakan cara yang bisa Anda lakukan untuk mencegah gigi berlubang. Anda juga bisa memeriksakan gigi ke dokter setiap 6 bulan sekali. Dengan cara inilah Anda bisa mengetahui apakah memiliki lubang kecil pada gigi atau tidak. Selain itu, Anda juga perlu menggosok gigi sebelum tidur supaya gigi tetap sehat dan terhindar dari sisa makanan yang bisa menimbulkan bakteri.

 Anda yang mengalami sakit gigi ada begitu banyak obat sakit gigi tidak berlubang dan berlubang langsung hilang. Perlu Anda tahu pula bahwa gigi berlubang yang dibiarkan semakin lama bisa menyebabkan gigi rusak semakin parah. Bahkan gigi yang rusak tersebut dapat menyebabkan efek negatif yang lain seperti, bahaya pada bawah gigi karena terdapat syaraf tubuh lain.

Karena itu, akibat gigi berlubang dapat memicu penyakit baru seperti serangan jantung. Hal ini karena darah menjadi membeku dan membuat aliran darah berhenti. Oleh sebab itu apabila Anda mengalami gigi berlubang yang masih kecil, sebaiknya segera tambal supaya tidak bertambah parah.

Tips Mencegah Sakit Gigi

Selain itu, tidak hanya obat-obatan, Anda juga bisa melakukan upaya pencegahan supaya sakit gigi karena gigi berlubang tidak kembali lagi. Cara pencegahannya yaitu sebagai berikut :

1. Menjaga Mulut Supaya Tetap Bersih
Perawatan gigi yang baik merupakan upaya pencegahan sakit yang mesti Anda lakukan. Caranya yaitu Anda bisa menggosok gigi secara teratur sebelum tidur, hal ini perlu Anda lakukan karena bakteri bisa masuk ke dalam mulut pada saat Anda tidur. Jangan lupa juga untuk selalu menggunakan obat kumur supaya mulut tetap bersih.

2. Kurangi Makanan yang Manis-manis
Seperti yang telah dijelaskan di atas, bahwa makanan yang terlalu manis bisa mengakibatkan gigi berlubang dan sakit. Karena itu, kurangilah makanan yang banyak mengandung gula gula mencegah timbulnya gigi berlubang. Apabila Anda telah selesai makan- makanan yang manis sebaiknya segera kumur untuk menghilangkan sisa makanan manis yang terdapat pada gigi.

3. Minum Air Putih
Selain bisa digunakan sebagai obat sakit gigi tidak berlubang dan berlubang langsung hilang, air putih juga bisa digunakan sebagai pencegahannya. Ini bertujuan supaya mulut tetap bersih dan tidak kering, Anda bisa minum air putih secukupnya. Air putih ternyata bisa membantu melindungi gigi dengan baik, sehingga bisa mencegah gigi berlubang.

4. Memeriksa Gigi ke Dokter
Memeriksakan gigi ke dokter bisa Anda lakukan setiap 6 bulan sekali. Karena pemeriksaan ini bisa membantu Anda dalam mencegah gigi yang berlubang. Semakin kecil lubang pada gigi dan segera diatasi, maka dapat mencegah lubang pada gigi dan bisa menghindari terjadinya sakit gigi.

Ramuan Obat Sakit Gigi Alami Yang Bagus

1. Minyak Cengkeh
Untuk meredakan sakit gigi, oleskan minyak cengkeh ke lubang gigi yang mengalami kerusakan. Cengkeh dinyatakan efektif meredakan sakit gigi. Selain itu, cengkeh juga mengurangi infeksi karena mengandung properti antiseptik.

2. Bawang merah
Komponen anti bakteri dikandung dalam bawang merah. Gigi bisa terlindung dari berbagai gangguan dengan mengunyah satu bawang merah setiap hari. Mengunyah bawang merah selama 3 menit dinyatakan cukup untuk membunuh semua kuman di mulut. Pada area gigi atau gusi yang sakit, tempatkan sepotong kecil bawang merah. Ini bisa meredakan sakitnya.

3.Tepung lada
Jagalah kebersihan gigi dengan tepung lada, gunakan sedikit tepung lada dengan 1/4 sendok teh garam. Jika digunakan secara teratur setiap hari bisa mencegah gigi berlubang, nafas bau, gusi berdarah, sakit gusi, dan sakit gigi. Untuk meredakan sakit gigi, Anda bisa menempatkan campuran tepung lada dan minyak cengkeh ke dalam lubang gigi. Gigi sensitif pun bisa diatasi dengan cara yang sama.

4.Cabai Hijau
Tempelkan pada gigi yang sakit cabai hijau secukupnya yang dipotong ujungnya sedikit kemudian dibakar. Setelah panas, cabai ditempelkan pada bagian gigi yang sakit. Gunakan secara teratur 2 kali sehari.

Resep Obat Sakit Gigi di Apotik dari Dokter yang Paling Bagu

 Komposisi dari obat sakit gigi di apotik ini antara lain adalah :

1. Asam Mefenamat dengan takaran 500 mg yang bisa Anda konsumsi selama 3×1, 
2. Clindamycin dengan takaran 150 mg yang dapat Anda konsumsi secara teratur dengan dosis 3×1, 
3. Dexamethazon dengan takaran 0,5 mg yang dikonsumsi secara rutin dengan dosis 3×1 secara rutin. 

Tiga Resep Obat Sakit Gigi ampuh ini bisa mengurangi peradangan dan juga sakit pada gigi Anda.

Petunjuk penggunaan dari Resep Obat Sakit Gigi  Apotik dari Dokter ini ini bisa anda gunakan geraham Anda mulai terasa sakit saat dikatupkan ke bawah dan keatas, perbanyak minum air putih jika setelah beberapa jam masih terasa, maka minumlah asam mefenamat.

Jika gigi sudah mulai meradang, maka kamu dapat mengkonsumsi ketiganya selama beberapa hari hingga sembuh. Namun, perlu diketahui bahwa  resep tersebut mungkin tidak cocok untuk dikonsumsi semua orang sehingga ada baiknya Anda mengkonsultasikannya dengan dokter gigi untuk menhindari kontradiksi .

.Demikian mengenai Resep Obat Sakit Gigi . Semoga manfaat .

Bagaimana Cara Mengatasi Gusi Bengkak Dan Berdarah Akibat Gigi Berlubang secara Alami dengan Cepat

Sekalipun letaknya di dalam mulut dan tak selalu terlihat dari luar, namun gigi dan gusi memiliki fungsi yang luar biasa untuk proses makan. Sebab dengan menggunakan gigi kita bisa mencabik, memotong dan mengunyah makanan sampai halus. Bayangkan saat ada masalah dengan gigi, atau bengkak pada gusi, maka kita tidak bisa makan dengan nikmat seperti sediakala. Maka karena itu, saat gigi dan gusi mulai merasa ada masalah, segera cara mengatasi gusi bengkak sebelum semua terlambat.

 Bagaimana Cara Mengatasi Gusi Bengkak Dan Berdarah Akibat Gigi Berlubang secara Alami dengan Cepat

Pernah mengalami gusi bengkak? Ada banyak hal yang menjadi penyebab gusi bengkak, salah satunya adalah gigi yang berlubang. Sebab gusi yang merupakan jaringan kokoh dengan warna pink kemerahan ini, mengandung banyak pembuluh darah yang kecil-kecil dan sangat rapat. Jadi saat ada masalah dengan gigi, maka pembuluh darah akan dengan segera mengalami reaksi, salah satunya adalah bengkak dan berdarah.
Rahang atas dan bawah dibungkus dengan menggunakan gusi, menjadi fondasi pertumbuhan gigi dan jadi tak heran apapun yang terjadi pada gigi, akan berdampak pada gusi. Kasus gusi bengkak terjadi karena adanya inflamasi dan membuat gusi berwarna lebih merah daripada warna gusi yang sehat. Kemudian gusi juga kadang jadi menonjol, bahkan ada warna kekuningan di ujungnya karena nanah. Gusi bengkak tak lebih baik daripada sakit gigi, karena terkadang terasa berdenyut denyut nyeri dan seakan bisa kapan saja meledak. Gusi bengkak yang seperti ini biasanya diakibatkan oleh adanya infeksi bakteri, atau karena kekurangan vitamin C.

Selain itu ada juga gusi bengkak karena gigi yang berlubang, hal ini biasanya mengakibatkan sakit yang terasa dobel. Karena bukan hanya gusi yang terasa sakit, namun giginya yang keropos atau berlobang terasa seperti menggigit-gigit. Gusi bengkak akibat gigi berlubang ini biasanya akan berdarah jika kita menggosok gigi, parahnya lagi ada yang bengkaknya sampai mengakibatkan pipi besar sebelah, wajah pun jadi tidak simetris lagi. Sakitnya jangan ditanya, luar biasa! Maka jika kita pernah mengalami masalah ini, atau belum, maka sebaiknya siap-siap cara mengatasi gusi bengkak, ya!

Cara Mengatasi Gusi Bengkak dan Penyebabnya

Jika kita mengalami sakit gusi karena gigi yang berlubang, jika ada daging yang tumbuh dari celah gigi yang berlubang, maka itu disebut sebagai polip pulpa, merupakan sesuatu yang tampilannya terlihat seperti sejenis daging yang tumbuh keluar. Dagingnya lunak dan akan mudah berdarah apabila terkena makanan yang keras atau terkena bulu sikat saat menggosok gigi.

Jangan bersikeras untuk mencabut gigi ini, karena akibatnya akan sangat berbahaya. Jadi satu-satunya cara mengatasi gusi bengkak dan berdarah ini adalah dengan mempertahankan gigi supaya tidak dicabut dan kemudian lakukan perawatan akar. Kemudian gigi yang berlubang itu direstorasi sampai kembali utuh, boleh menggunakan tambalan logam tuang atau mahkota tiruan, perawatan itu bergantung dari sisa-sisa jaringan gigi kita.

Sementara itu apabila kita menemukan darah yang keluar dari gusi, maka bisa jadi karena kebersihan mulut dan gig yang kurang baik sehingga mengakibatkan terjadi penumpukan plak. Plak inilah yang menjadi media tumbuh kembang bakteri yang akibatkan gusi meradang, lebih-lebih jika plak mengeras dan jadi karang gigi.
Si karang gigi ini makin membahayakan gusi, membuatnya meradang dan jadinya berdarah tiap kena sentuhan yang agak keras (misal gosok gigi). Cara mengatasi gusi bengkak karena karang gigi ini harus ke dokter gigi, sebab sikat gigi an kumur-kumur saja tak bisa atasi karang gigi.

         Baca juga:  Penyebab Gusi Bengkak Bernanah Dan Berdarah pada Gigi Berlubang dan Cara Mencegahnya

Cara Mengatasi Gusi Bengkak Dengan Cepat Tanpa Sakit

Mengobati gusi yang bengkak dan berdarah tidak selalu sulit kok, karena kita bisa mengatasi gejala awalnya dengan beberapa resep herbal sederhana di bawah ini :

- Cara Mengatasi Gusi Bengkak  dgn Larutan garam : gunakan larutan garam untuk kumur-kumur setidaknya tiga kali sehari, sampai bengkak di gusi hilang. Kisaran waktunya sekitar tiga hari sampai satu minggu penyembuhan. Cara membuatnya sangat mudah, yaitu dengan cara melarutkan dua sendok garam dalam segelas air hangat.

- Cara Alami Mengatasi Gusi Bengkak pakai Minyak cengkeh : minyak hasil ekstraksi biji cengkeh ini punya aroma yang sangat khas dan tajam, khasiatnya sangat jitu untuk mengobati gigi dan gusi yang tengah sakit. Caranya cukup olesi bagian yang sakit dengan minyak cengkeh yang diteteskan ke kapas. Kemudian untuk sakit gigi bisa gunakan gumpalan kapas kecil yang sudah dilumuri minyak cengkeh lalu jejalkan ke lobang gigi.

- Tips Mengatasi Gusi Bengkak menggunakan  Jeruk nipis : menggunakan perasan sebutir buah jeruk nipis merupakan cara mengatas gusi bengkak yang lainnya. Cara menggunakannya adalah sebelum tidur dan pagi hari saat anda baru bangun tidur. Peras sebuah jeruk nipis dan campurkan airnya pada segelas air hangat, gunakan untuk berkumur.

- Cara Mengatasi Gusi Bengkak dengan Bawang merah : bumbu masak ini bisa meredakan bengkak lho! Caranya dengan memarut bawang merah lalu tempelkan pada gusi yang bengkak. Ramuan bawang merah ini sangat ampuh meredakan sakit di gusi, tapi sebab bau dan aromanya yang pekat itu jarang ada yang mau menggunakan bawang sebagai cara mengatasi gusi bengkak dan bernanah.

- Cara Mengatasi Gusi Bengkak Menggunakan madu : madu adalah bahan alami yang memiliki satu juta manfaat untuk kesehatan dan kecantikan kita. Menggunakan madu yang dioleskan ke bagian gusi yang bengkak bisa membantu pengobatannya lho. Jadi oleskan madu secukupnya tiga kali sehari, lakukan terus sampai reda bengkaknya.

- Cara Mengatasi Gusi Bengkak dengan Trapi Pijatan gusi : memijat gusi yang sakit tak perlu dilakukan oleh ahli, sebab kita juga bisa melakukannya sendirian. Caranya cukup dengan menggunakan telunjuk dan memijat bagian gusi yang bengkak dengan gerakan memutar dan berulang-ulang. Tapi pastikan jari yang kita gunakan bersih ya?

        Baca juga:Obat Gusi Berdarah Terus Menerus Secara Alami Dan Resep Dokter di apotik

- Cara Mengatasi Gusi Bengkak tanpa obat dgn Hindari stres : sakit gigi dan mengakibatkan gusi yang bengkak bisa diakibatkan oleh stres. Maka cara mengatasi gusi bengkak dengan menghindari stres adalah cara pilihan yang terbaik. Usahakan selalu rileks, selingi waktu kerja dengan istirahat sambil mendengarkan musik instrumental.

- Cara Mengatasi Gusi Bengkak dengan Modifikasi makanan diet : jika kita tengah dalam diet, tak menutup kemungkinan harus mengurangi atau bahkan menghilangkan salah satu jenis makanan dan bisa berpengaruh pada malnutrisi sehingga gigi berlubang dan mengakibatkan gusi berdarah. Mengecek ulang kandungan nutrisi dan vitamin pada menu diet adalah cara ampuh untuk menghindari kemungkinan gusi bengkak dan berdarah.

- Cara Mengatasi Gusi Bengkak bahan alami seperti Kulit andong : bagi sebagian daerah, mungkin nama andong sedikit aneh, tapi fungsinya untuk meredakan bengkak pasti bisa mencengangkan kita. Cuci kulit andong sampai bersih betul, lalu kunyah dan campur garam lalu tempelkan di gusi yang sakit.

Demikian adalah beberapa cara mengatasi gusi bengkak, dari mulai menggunakan larutan garam sampai menggunakan kunyahan kulit andong. Tetapi yang paling penting adalah dengan menjaga kebersihan gigi dan mulut, rajin cek kesehatan gigi ke dokter dan lakukan perawatan rutin dengan menggunakan pasta gigi berfluoride serta rajin berkumur dengan mouthwash.

Pentingnya Tahu Tips Bagaimana Cara Menjaga Kesehatan Gigi Anak ?

 Cara Menjaga Kesehatan Gigi Anak - Kesehatan gigi pada anak kita ialah perihal yang tidak dapat diabaikan. Jika semua orang tua mengetahui bahwa kesehatan gigi dan mulut yang baik pada orang dewasa juga tergantung pada keadaan gigi dan mulut mereka saat masih kanak-kanak. Sekilas memang nampak lumrah kalau anak-anak memiliki gigi yang rusak, namun jika dibiarkan terlalu lama sebenarnya hal itu buruk untuk kesehatan gigi dan mulut anak.

Sebagian akibat yang dapat ditimbulkan oleh kerusakan pada gigi anak adalah perubahan bentuk mulut dan kerapihan giginya saat dewasa nanti. Oleh sebab itu, penulis membawa anda akan pentingnya mencegah resiko kerusakan pada gigi anak kita.

Hal ini akan sangat bermanfaat bagi mereka terlebih saat mereka dewasa kelak, karena pada umumnya kesehatan dan kebersihan mulut dan gigi adalah salah satu penunjang rasa percaya diri yang paling utama pada mereka terlebih saat masa remaja.

Hingga saat ini, sudah sangat banyak kasus mengenai kerusakan gigi pada anak. Sampai-sampai hal ini seolah-olah sudah menjadi hal yang wajar dan banyak orang tua yang merasa bahwa mereka tidak perlu melakukan perubahan apapun untuk menyikapi hal tersebut.

Padahal, kerusakan gigi pada anak saat ini sudah menjadi salah satu ancaman terbesar dalam kesehatan mereka setelah asma dan demam. Kejadian seperti ini adalah sebagai akibat dari kelalaian kita sebagai orang tua dalam menjaga kesehatan gigi anak.

Mengingat efek jangka panjang yang dapat dirasakan oleh anak-anak kita kelak terkait dengan gigi dan mulut mereka, maka sebagai orang tua kita perlu mengantisipasi resiko tersebut sedini mungkin. Ada beberapa cara yang dapat kita lakukan untuk membantu dan mengajarkan cara menjaga kesehatan gigi dan mulutnya.

Bagaimana Cara Menjaga Kesehatan Gigi Anak ?

Tidak mudah dan tidak sulit alias susah-susah gampang untuk melakukan hal ini, tergantung dari seberapa baik anak kita dan seberapa dekat kita dengan mereka. Tapi harus diingat bahwa tidak ada yang lebih tau tentang mereka kecuali kita orang tuanya. Ini berlaku untuk semua urusan, tidak terkecuali cara menjaga kesehatan gigi tadi. Adapun anjuran yang kami pilih dari berbagai sumber yaitu sebagai berikut:

• Merawatnya Sebelum Timbul Gigi

Jika ditanya kapan kita memulai untuk merawat gigi buah hati kita? Saya sarankan jangan sampai terlambat yakni sebelum gigi pertama muncul, bersihkan gusi sekali atau dua kali sehari. Caranya adalah menggunakan kain lap bayi yang bersih, lingkarkan ke jari telunjuk lalu usapkan pada gusi. Membersihkan gusi akan mencegah bakteri terkumpul di situ. 

• Biasakan Sikat Gigi Teratur

Hmmm... Anda pasti telah menebak hal yang kedua ini, dan semua orang pun akan memberikan ide ini pada waktu setelah gigi pertama muncul, mulailah membersihkan gigi dengan sikat gigi. Walaupun gigi susu akan lepas dan digantikan gigi permanen.

Gigi susu memegang peranan pada perkembangan wajah dan mulut. Kebiasaan mengunyah yang baik berpengaruh pada cara makan yang baik, dan kesehatan gigi berpengaruh pada kesehatan tubuh secara keseluruhan. Untuk itulah perawatan gigi anak diperlukan sejak awal. caranya yaitu:

1. Sikat gigi anak secara perlahan untuk langkah pemula dalam waktu 2 kali sehari, pagi dan malam sebelum tidur. 
2. Gunakan sedikit pasta gigi, kira-kira sebesar kacang polong untuk anak balita. 
3. Sebelum anak berusia 2 tahun. Pastikan menggunakanlah pasta gigi khusus untuk anak-anak dan menghindari pasta gigi yang mengandung fluoride karena takut tertelan.

• Pola Makan Harus Teratur

Jika jadwal menyikat gigi harus teratur, maka sama halnya dengan jadwal/pola makan, yaitu 3 kali makan utama dan 2 kali cemilan di antara ketiga makan utama tersebut. Dengan jadwal ini, anak tidak makan lagi setelah sikat gigi malam dan tidur dalam keadaan gigi dan mulut bersih.

• Atur Jadwal Pengecekan

Perawatan gigi anak setiap hari tentunya harus dibarengi dengan pemeriksaan gigi anak secara teratur. Perhatikan apakah pada gigi anak muncul plak berwarna coklat atau hitam, dan bawalah anak ke dokter gigi bila Anda menemukan hal ini. Bila tidak ada masalah pada gigi, bawa anak Anda ke dokter gigi minimal 1 tahun sekali untuk pengecekan rutin.

• Kurangi Konsumsi Manis

Tips selanjutnya yang kami sarankan bagi para orang tua adalah untuk meminimalisir anak terhadap konsumsi gula, karena berakibat terkena gigi karies. Karies adalah kerusakan gigi yang terjadi karena gula menempel pada gigi, yang kemudian akan membentuk asam perusak enamel gigi. Untuk mencegah karies, hindari penumpukan gula pada gigi.

Susu mengandung gula, begitu pula permen dan makanan manis lainnya. Untuk anak yang masih harus tidur sambil mengulum botol susu, sebaiknya ganti susu dengan air putih selama tidur. Dan juga jangan mencelupkan empeng ke dalam madu atau air gula untuk dikulum ketika tidur.

Sebuah keharusan secara perlahan, kebiasaan tidur ditemani empeng dan botol susu ini harus dikurangi, sehingga anak terbiasa tidur tanpa bantuan seperti itu. Ya, intinya jangan putus asa saja. Kesabaran dan ketelatenanlah yang akan menentukan.

• Orang Tua Wajib Rutin Merawat Gigi Juga

Orang tua juga wajin membiasakan diri merawat gigi yang baik, jangan hanya nyuruh. Karena selain untuk menghindari transfer bakteri penyebab karies, anak cenderung mencontoh kelakuan dan kebiasaan orang tuanya.

Tidak jarang bahwa kerusakan gigi pada anak yang disebabkan oleh transfer bakteri dari orang tua yang memiliki karies. Untuk menghindarinya, hindari penggunaan mug dan peralatan makan yang sama ketika makan. Jangan menjilat atau mengulum dot anak untuk membersihkannya. Sebab, mendidik anak untuk mengenal cara pemeliharaan kesehatan gigi itu diawali dengan meniru kita sebagai orang tua.

hmmm... Saya rasa ini cukup untuk penambah wawasan bagi pecinta anak. Tinggal kita harus mengetahui 9 Tips Cara Memelihara Kesehatan Gigi Dan Mulut bagi diri kita sendiri sebagai orang dewasa.

Penyebab Gusi Bengkak Bernanah Dan Berdarah pada Gigi Berlubang dan Cara Mencegahnya

Ada ragam Penyebab Gusi Bengkak yang terjadi baik pada anak-anak maupun orang dewasa. Masalah kesehatan mulut memang sangat penting mengingat ia merupakan organ yang kita pakai setiap hari untuk mencerna makanan. Tidak heran jika sering terjadi keluhan pada kebanyakan masyarakat. Terlebih jika kesehatan mulut kurang dijaga dengan baik. Maka berbagai masalah muncul seperti gigi berlubang, sariawan, dan gusi bengkak. Ketika hal ini terjadi, tentu akan menimbulkan ketidaknyamanan.

Apa Penyebab Gusi Bengkak Bernanah Dan Berdarah pada Gigi Berlubang dan Cara Mencegahnya

Mengetahui Penyebab Gusi Bengkak sangat penting agar bisa ditemukan solusi yang tepat untuk mengatasinya. Masalah gusi biasanya paling sering menimpa anak-anak dan balita. Namun begitu, orang dewasa pun tidak luput dari masalah kesehatan mulut yang sedikitnya mengganggu keseharian karena timbul rasa tidak nyaman baik saat mencerna makanan maupun ketika berbicara. Selain itu, biasanya gusi yang bengkak juga diiringi oleh bau mulut yang tentunya tidak sedap.

Penyebab Gusi Bengkak Bernanah Dan Berdarah

Oleh karena kesehatan mulut itu penting untuk diketahui dan dijaga, ada baiknya kita mencari tahu sejenak apa Penyebab Gusi Bengkak dan masalah-masalah gusi lainnya. Ini dia uraiannnya sebagai berikut:

- Radang Gusi

Penyebab pertama yang menimbulkan bengkaknya gusi adalah peradangan. Seperti yang kita ketahui bahwa radang atau inflamasi bisa menyebabkan organ atau anggota tubuh membengkak. Begitupun pada gusi yang merupakan organ pelindung gigi yang memiliki pembuluh darah serta berwarna pink. Jika bengkak, maka warnanya akan terlihat kemerahan. Biasanya selain merah, gusi juga jadi lebih sensitif baik terhadap makanan ataupun ketika kita menggosok gigi.Jika kamu sering mengalami radang tenggorokan maka kunjungi Tenggorokan.com.

Hal tersebut terjadi karena adanya radang gusi atau bahasa medisnya adalah Gingivitis. Terjadi iritasi pada gusi yang sehat akan membuatnya meradang dan bengkak. Tak jarang, gusi pun bernanah atau berdarah. Yang menjadi sumber dari gingivitis adalah kesehatan mulut yang kurang terjaga. Sehingga sisa makanan tertinggal pada perbatasan antara gigi dan gusi yang kemudian membentuk plak. Plak-plak inilah Penyebab Gusi Bengkak bernanah karena adanya infeksi dari pada gusi.

- Kekurangan Nutrisi Penting

Tubuh memerlukan nutrisi yang tepat untuk dapat bekerja dengan baik sesuai fungsinya. Jika terjadi masalah pada salah satu organ tubuh kita maka kemungkinan penyebabnya adalah kekurangan asupan penting. Untuk kasus gigi bengkak, bernanah ataupun berdarah, hal ini biasanya disebabkan karena kekurangan vitamin. Gusi terdiri dari begitu banyak pembuluh darah. Dan untuk merawatnya agar tetap sehat dibutuhkan vitamin C.

Kekurangan vitamin C menjadi Penyebab Gusi Bengkak selanjutnya. Seperti yang kita tahu vitamin C sangat dibutuhkan tubuh terutama karena ia dapat membantu melawan radikal bebas, infeksi, dan inflamasi. Sehingga bila terjadi inflamasi pada gusi, bisa jadi karena kita kurang mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin C. Makanan bervitamin C bisa didapat darimana saja misalnya buah jeruk atau jambu. Bisa juga dengan mengonsumsi suplemen vitamin C harian.

- Kehamilan

Faktor kehamilan juga bisa menjadi penyebab timbulnya gusi bengkak atau berdarah. Mengapa? Hal ini dikarenakan oleh hormon yang sedang meningkat. Maka aliran darah menjadi lebih pesat begitupun pada area gusi. Tidak heran jika banyak wanita hamil yang mengeluhkan masalah ini. Gusi terasa bengkak, berwarna merah, dan sangat sensitif. Jika dibiarkan maka akan memicu terjadinya maslah gusi yang lebih parah yaitu gingivitis.

Ketika hamil, perubahan hormon memang bisa memicu pada kestabilan tubuh secara keseluruhan dan bisa menjadi Penyebab Gusi Bengkak. Jadi, jika ibu hamil mulai mengalami ketidaknyamanan pada gusinya harus segera diatasi agar tidak berkelanjutan dan tidak menimbulkan infeksi berlebihan pada gusi. Namun, tetap waspada terhadap penggunaan obat karena wanita hamil tidak bisa sembarangan mengonsumsi obat terlebih yang tidak diresepkan dokter.

- Penyebab Gusi Bengkak pada Gigi Berlubang

Gigi berlubang sepertinya menjadi hal yang biasa dimasyarakat. Padahal ia menjadi salah satu penyebab masalah mulut. Gigi yang berlubang menyimpan banyak bakteri. Selain berbahayan bagi kesehatan gigi itu sendiri, ia berbahaya bagi kesehatan mulut dan gusi. Bakteri yang ada pada gigi berlubang bisa membuat gusi bengkak bahkan bernanah dan berdarah. Penyebab gigi berlubang sendiri tentu berkaitan dengan kurang diperhatikannya kebersihan mulut.

Hal ini sering terjadi pada anak-anak, dimana mereka masih belum memiliki kemampuan untuk menjaga kesehatan mulutnya secara mandiri sehingga muncullah berbagai masalah mulut termasuk gusi bengkak. Jadi ada baiknya untuk orangtua lebih memperhatikan kondisi kesehatan mulut anaknya untuk meminimalisir Penyebab Gusi Bengkak.

           Baca juga :Petua Cara Mengobati Gusi Bengkak Karena Gigi Berlubang dengan Cepat secara alami

- Penyebab Gusi Bengkak karena Tumbuh Gigi

Penyebab Gusi Bengkak lainya bisa karena tumbuhnya gigi baru dan hal ini biasanya terjadi pada anak-anak atau balita. Tumbuh gigi pada anak-anak menjadi momen yang menyakitkan karena bisa menyebabkan anak mengalami gusi bengkak bahkan sampai demam. Anak akan menjadi rewel dan jika kita tidak mengetahui bahwa penyebabnya adalah rasa sakit yang ditimbulkan dari gusi bengkak, maka anak akan terus-terusan menangis.

Meskipun hal ini lumrah terjadi pada anak-anak dan balita, namun remaja dan orang dewasa pun sering mengalami gusi bengkak. Sama seperti balita, yang menjadi Penyebab Gusi Bengkak pada orang dewasa juga bisa karena tumbuh gigi. Proses tumbuh gigi ini berlangsung mulai dari balita sampai dewasa sampai gigi susu digantikan oleh gigi seri yang akan menjadi gigi permanen. Saat tumbuh gigi, baik balita ataupun orang dewasa pasti akan merasa tidak nyaman dan bisa mengganggu pola makan.

          Baja juga : Cara mengobati gusi bengkak karena tumbuh gigi geraham

Mencegah Timbulnya Penyebab Gusi Bengkak

Kita telah mengetahui ragam penyebab bengkak, berdarah atau bernanah pada gusi. Namun gusi bengkak bukan berarti tidak bisa dicegah. Inilah beberapa informasi mengenai tindakan preventif untuk mencegah timbulnya berbagai masalah mulut termasuk masalah pada kesehatan gusi:

1. Menjaga Kebersihan Mulut

Iklan-iklan pasta gigi tidak bosannya mengingatkan kita untuk menjaga kebersihan mulut yaitu dengan menggosok gigi secara teratur minimal 2 kali sehari. Hal ini bukan hanya berfungsi untuk merawat kesehatan gigi tapi juga kesehatan mulut secara menyeluruh termasuk mencegah timbulnya Penyebab Gusi Bengkak dan bernanah . Jika gigi bermasalah atau kotor maka akan berpengaruh pada kesehatan gusi seperti terjadinya infeksi dan radang.

2. Memperhatikan Asupan Nutrisi

Nutrisi sangatlah penting untuk memelihara kesehatan tubuh. Jadi, pastikan tubuh kita tidak kekeurangan ataupun kelebihan nutrisi. Asupan nutrisi sebaiknya seimbang dan sesuai kebutuhan. Untuk menjaga kesehatan gigi dan gusi kita harus makan makanan yang mengandung kalsium dan vitamin C. Sehingga gigi lebih kuat dan gusi lebih sehat.

          Baca juga :Cara mengatasi gusi bengkak akibat gigi berlubang

Jika setelah kita berusaha mencegah terjadinya masalah pada gusi namun masih mengalaminya juga, kita bisa mengobatinya sendiri. Kita tidak harus langsung ke dokter ketika terjadi keluhan pada gusi. Kita bisa memanfaatkan bahan-bahan alami yang ada dirumah seperti berkumur dengan air garam atau air perasan jeruk lemon. Hal itu dilakukan untuk membersihkan bakteri pada mulut yang seringkali menjadi Penyebab Gusi Bengkak, berdarah ataupun bernanah.

Demikianlah artikel penyabab gusi bengkak dari obat sakit gigi dan gusi semoga saja manfaat buat anda .

Bagaimana Cara Menyembuhkan Gusi Bengkak Dengan Cepat Secara Alami dgn Obat Kumur

Pernahkah merasakan sakit karena gusi bengkak? Sangat tersiksa bukan? Lalu, bagaimana cara menyembuhkan gusi bengkak? Gusi bengkak yang pernah kita alami tentu sangat menyiksa dan terkadang bisa membuat menangis bagi yang sedang menngalaminya. Perasaan tidak nyaman pun akan muncul sepanjang hari dan aktivitas akan ikut terhambat karena gusi bengkak yang dirasakan. Gusi bengkak atau disebut gingivitis adalah infeksi yang terjadi pada jaringan gusi. Infeksi tersebut bersumber dari bakteri yang terdapat pada rongga mulut lalu menginfeksi gigi yang biasa disebut plak dan setelah itu mengeras menjadi karang gigi.

Bagaimana Cara Menyembuhkan Gusi Bengkak Dengan Cepat Secara Alami

Pembengkakan yang terjadi pada gusi tentunya akan menimbukan rasa sakit yang luar biasa sehingga perlu cara untuk menyembuhkan gusi bengkak tersebut secara cepat dan tepat. Rasa sakit yang timbul pun terjadi secara terus-menerus dan kita pun akan sangat tersiksa karena tidak bisa mengunyah makanan dengan baik. Sehingga nafsu makan akan berkurang bahkan tidak memiliki nafsu makan sama sekali. Sungguh tersiksa bukan? Perawatan untuk gusi bengkak harus dilakukan secara tepat. Dalam kasus gusi bengkak yang sudah parah harus dikonsultasikan kepada dokter gigi yang ahli dalam bidangnya.

Namun, sebelum menemui dokter gigi tidak ada salahnya jika kita mencoba beberapa cara menyembuhkan gusi bengkak secara alami. Pengobatan alami cukup efektif untuk membantu mengobati gusi bengkak yang kita alami. Kali ini, kita akan membahas tentang bagaimana cara menyembuhkan gusi bengkak secara alami. Perlu diketahui bahwa gusi bengkak terjadi karena berbagai faktor, diantaranya karena kebersihan mulut kurang dijaga, mengkonsumsi makanan sembarangan, terlalu banyak mengkonsumsi makanan manis, kekurangan vitamin C, serta pemakaian kawat gigi juga bisa menyebabkan gusi menjadi bengkak.

Cara Menyembuhkan Gusi Bengkak Dengan Cepat Secara Alami :

1. Berkumur dengan air garam

Berkumur dengan air garam merupakan cara menyembuhkan gusi bengkak dengan cepat pertama yang paling mudah untuk dilakukan. Dalam air garam, terkandung zat antiseptik yang dapat mematikan kuman penyebab gusi bengkak. Berkumurlah dengan air garam secara teratur setiap 2-3 kali dalam sehari. Dengan melakukannya secara teratur, maka gusi bengkak akan segera hilang dan sembuh.

2. Berkumur dengan air rebusan daun sirih
Daun sirih memiliki berjuta manfaat untuk kesehatan, salah satunya sebagai obat untuk menyembuhkan gusi bengkak. Cara membuatnya yaitu dengan merebus 10 helai daun sirih bersama kunyit dan garam secukupnya. Setelah mendidih, air rebusan tersebut disaring untuk bisa digunakan berkumur atau bisa diminum airnya.

3. Berkumur dengan air lemon
Air lemon kaya akan kandungan vitamin C sehingga bisa menjadi cara menyembuhkan gusi bengkak karena gigi berlubang . Zat yang terkandung dalam air lemon dapat mempercepat penyembuhan gusi yang bengkak. cara membuatnya yaitu dengan mencampurkan perasan air lemon dengan air hangat. Lalu gunakanlah air tersebut untuk berkumur setiap 2 kali sehari. lakukanlah hal tersebut secara teratur, maka gusi yang bengkak akan sembuh secara perlahan.

4. Berkumur dengan baking soda

Baking soda menjadi salah satu cara alami menyembuhkan gusi bengkak secara cepat. Baking soda memiliki sifat asam sehingga dapat menetralisir asam yang terdapat pada gusi yang bengkak. Cara pengobatannya yaitu dengan mencampurkan baking soda dengan segelas air hangat. Berkumurlah dengan air baking soda tersebut. Lakukanlah secara teratur setiap hari untuk penyembuhan gusi bengkak secara cepat. Selain dengan berkumur, kita bisa menggunakan air baking soda untuk menyikat gigi. Caranya yaitu dengan mencelupkan sikat gigi yang akan digunakan kedalam air baking soda kemudian beri pasta gigi dan sikatlah gigi seperti biasanya.cara  menyembuhkanbengkak dan bernanah sudah terbukti ampuh dikalangan orang yang punya gigi berlubang .

           Baca juga :Cara Mengatasi Sakit Gigi Berlubang Besar, Parah , dan Berdarah Tanpa Di Tambal

5. Minyak cengkeh
Minyak cengkeh juga tak kalah ampuh dalam mengobati gusi yang bengkak. caranya yaitu dengan mengoleskan minyak cengkeh pada bagian gusi kita yang bengkak. jika tak ingin merasa sakit karena harus mengoleskan pada bagian gusi yang bengkak, kita bisa mencampurkan minyak cengkeh dengan segelas air hangat. Setelah itu, gunakan air tersebut untuk berkumur.

6. Madu

Madu merupakan bahan makanan yang banyak sekali manfaatnya dalam dunia kesehatan. Madu mengandung zat yang bisa menghentikan pembengkakan termasuk bengkak pada gusi. Cara pengobatannya pun mudak sekali, yaitu dengan mengoleskan madu pada bagian gusi kita yang bengkak. Oleskan madu pada gusi sebanyak 3 kali sehari secara teratur. Setelah hal tersebut rutin dilakukan, maka gusi bengkak yang dialami akan segera sembuh. Oleh karena itu, lakukanlah secara teratur agar gusi bengkak segera reda.

7. Jeruk nipis

Jeruk nipis memang sudah dikenal dengan manfaatnya dalam mengobati berbagai macam keluhan kesehatan. Gusi yang bengkakpun dapat disembuhkan dengan jeruk nipis. Caranya yaitu dengan memeras jeruk nipis yang sudah matang, lalu campurkan air perasan jeruk nipis tersebut dengan air hangat. Gunakanlah air tersebut untuk berkumur. Berkumurlah dengan air jeruk nipis secara teratur 2 kali sehari ketika malam mau tidur dan pagi hari ketika bangun tidur. Dengan rajin berkumur menggunakan air jeruk nipis, gusi bengkak dapat sembuh secara cepat.

8. Melakukan pijatan gusi
cara mengobati gusi bengkak karena tumbuh gigi geraham selanjutnya adalah dengan melakukan pijatan pada gusi. Pijatan seperti apa yang dilakukan pada gusi? Pasti kita bertanya-tanya karena membayangkan harus memijat bagian gusi. Pijatan pada gusi bengkak ini dilakukan dengan menggunakan telunjuk. Gunakanlah jari telunjuk kita untuk memijat gusi yang bengkak.

Sebelum melakukan pijatan, cucilah tangan hingga bersih untuk menghindari bakteri yang menempel pada tangan. Pijatan pada gusi ini tidak akan menyembuhkan gusi yang bengkak secara langsung, akan tetapi dapat mengurangi rasa sakit yang kita derita. Maka tidak ada salahnya untuk melakukan pijatan gusi agar rasa sakit akibat gusi yang bengkak dapat berkurang secara perlahan.

          Baca juga : Cara Mengobati Gusi Bengkak Karena Gigi Berlubang dengan Cepat

9. Bawang merah
Selain digunakan sebagai bumbu masak, bawang merah dapat digunakan untuk menyembuhkan gusi yang bengkak. zat yang terdapat pada bawang merah dapat meredakan pembengkakan pada gusi. Caranya yaitu dengan melembutkan bawang merah, lalu dioleskan ke bagian gusi yang bengkak. cukup mudah dan praktis bukan? Akan tetapi banyak orang yang tidak mau melakukannya karena tidak tahan dengan bau bawang merah. Tetapi jika mengingat manfaatnya maka harusnya bau bawang tidak menjadi penghalang cara menyembuhkan gusi bengkak dengan bawang merah ini.

Demikianlah berbagai cara menyembuhkan gusi bengkak dengan cepat secara alami. Satu hal penting yang tidak bisa diremehkan untuk kesehatan gusi yaitu dengan rajin menggosok gigi. Jika kita rajin menjaga kesehatan gigi dan mulut, maka akan terhindar dari gusi bengkak yang menyakitkan dan membuat kita merasa tidak nyaman. Semoga beberapa informasi pengobatan gusi bengkak diatas dapat bermanfaat. Terima kasih telah mengunjungi obat sakit gigi .

Dosis Obat Dokter Amoxicillin Untuk Sakit Gigi Untuk Anak Dan Orang Dewasa

Amoxicillin Untuk Sakit Gigi. Rasa sakit pada gigi ini diakibatkan oleh berbagai masalah pada gigi dan rahang, seperti karies gigi, gingivitis atau penyakit rahang, dan masih banyak lagi. Sakit gigi umumnya merujuk kepada rasa sakit di sekitar gigi atau rahang terutama sebagai efek dari kondisi gigi. terdapat dalam banyak kasus, sakit gigi disebabkan oleh masalah gigi, seperti rongga gigi, gigi retak, suatu akar gigi terekspos, atau penyakit gusi. 

Namun, gangguan dari (bersama Temporo-mandibula) sendi rahang juga dapat menyebabkan sakit yang disebut sebagai sakit gigi. Tingkat keparahan sakit gigi dapat berkisar dari ringan hingga kronis, tajam dan menyiksa. Rasa sakit dapat diperburuk oleh mengunyah atau dingin atau panas. Sebuah ujian lisan menyeluruh, yang mencakup gigi X-ray, dapat membantu menentukan apakah sakit gigi datang dari masalah gigi atau rahang dan penyebabnya.

Terkadang sakit gigi disebabkan oleh masalah yang tidak berasal dari gigi atau rahang. Sakit di sekitar gigi dan rahang dapat gejala penyakit jantung (seperti angina atau serangan jantung ), telinga (seperti eksternal infeksi telinga atau bagian dalam), dan sinus (udara bagian-bagian dari tulang pipi).

Kita ambil contoh angina (pasokan darah beroksigen yang tidak memadai ke otot jantung karena penyempitan pembuluh darah ke jantung) biasanya terletak di bagian dada atau lengan. Namun, pada beberapa pasien dengan angina, rasa sakit sakit gigi atau rahang adalah satu-satunya gejala dari masalah hati mereka. Infeksi dan penyakit telinga dan sinus juga dapat menyebabkan rasa sakit di sekitar gigi dan rahang. Oleh karena itu, evaluasi oleh dokter gigi dan dokter kadang-kadang diperlukan untuk mendiagnosa penyakit medis yang menyebabkan sakit gigi.

Amoxicillin Untuk Sakit Gigi

Jenis obat: Antibiotik penicillin
Manfaat:
Mengatasi infeksi akibat bakteri terutama pada:

• Infeksi gigi dan gusi
• Sistem pencernaan
• Sistem pernapasan
• Sistem saluran kemih
• Sistem reproduksi wanita
• Meninges
• Kulit dan jaringan lunak
• THT (Telinga, hidung dan tenggorokan)

Konsumen: Dewasa dan anak-anak 
Nama lain: Amoxycillin, Amox
Bentuk obat: Kapsul, cairan oral, bubuk dan suntik

Obat ini juga bisa digabungkan dengan obat lain. Ada banyak jenis dan merk obat-obatan yang mengandung amoxicillin. Ingat untuk membaca kandungan di dalamnya pada bungkus obat yang Anda beli.

Indikasi :

Indikasi yang disebabkan oleh strain-strain bakteri yang peka : 

• Infeksi kulit dan jaringan lunak : Stafilococcus bukan penghasil penisilinase, streptococcus, E. Coli.
• Infeksi saluran pernafasan : H. Influenza, Streptococcus, Streptococcus pneumoniae, Stafilococcus bukan penghasil penisilinase, E.Coli.
• Infeksi saluran geitourinari :  E.Coli, P.Mirabilis dan Streptococcus faecalis.
• Gonore : N. Gonorrhea (bukan penghasil penisilinase)

Amoxicillin sebenarnya tergolong obat yang 'keras', tapi sepertinya hal ini juga perlu diketahui karena kadang kalau sakit gigi sudah tidak tertahan kita membutuhkan obat yang lebih keras dan bisa segera meredakan sakit akibat sakit gigi tersebut. Saya juga kadang menggunakan obat sakit gigi yang biasa diresepkan dokter dan biasanya menjadi andalan dokter gigi untuk sakit gigi secara umum.

Ada tiga atau empat jenis obat yang biasa diresepkan dokter gigi:

• Amoxicillin untuk antibiotik
• Natrium atau Kalium diklofenak
• Dexamethasone
• Asam mefenamat

Keempat jenis obat ini biasanya bisa dijual bebas di Apotik. Meskipun sesuai aturannya, pembelian antibiotik harus dengan resep dokter.

Perhatian : 

1. Hati-hati pemberian obat ini pada penderita leukimia limphatik, karena kepekaan terhadap rash kulit yang disebabkan Amoksisilin.
2. Dapat menyebabkan terjadinya kolitis yang berat.
3. Sebelum pengobatan dengan Amoksisilin harus dilakukan pemeriksaan reaksi kepekaan terhadap penisillin.
4. Amoksisilin harus digunakan dengan hati-hati pada wanita hamil dan menyusui.
5. Pengobatan dengan Amoksisilin dalam jangka waktu lama harus disertai dengan pemeriksaan fungsi ginjal, hati dan darah.
6. Dapat menimbulkan superinfeksi (biasanya penyebabnya Enterobacterium, Pseudomonas, S.Aerus, Candida). Bila terjadi hal tersebut, hentikan pengobatan dan diberikan alternatif lain.
7. Untuk penderita dengan gagal fungsi ginjal monitor tingkat plasma dan urine harus dilakukan penyesuaian dosis.
8. Jangan untuk pengobatan meningitis atau infeksi pada tulang sendi karena Amoksisilin oral tidak menembus kedalam cairan serebospinal atau sinorial.

Cara Benar Mengonsumsi Amoxicillin

Amoxicillin bisa dikonsumsi sebelum atau sesudah makan. Khususnya untuk amoxicillin bubuk, campurkan dengan setengah gelas air dan minum secepatnya setelah diaduk.

Pastikan Anda menghabiskan dosis yang sudah diberikan oleh dokter. Hal ini dilakukan untuk mencegah munculnya kembali infeksi. Jika masih belum sembuh setelah mengonsumsi semua dosis yang diresepkan, kembali temui dokter.

Pastikan untuk membaca petunjuk pada bungkus obat dan mengikuti anjuran dokter dalam mengonsumsi amoxicillin. Jangan mengubah dosis amoxicillin kecuali disarankan oleh dokter Anda. Jaga jarak waktu antara satu dosis amoxicillin dengan dosis berikutnya secara teratur.

Jika tidak sengaja melewatkan dosis amoxicillin, segera minum begitu teringat jika jadwal dosis berikutnya tidak terlalu dekat. Jangan mengganti dosis yang terlewat dengan menggandakan dosis amoxicillin pada jadwal berikutnya.

Efek Samping

Walau jarang, amoxicillin berpotensi menyebabkan efek samping yang tidak diinginkan. Jelaskan pada dokter jika Anda mengalami efek samping yang berkepanjangan dan beritahu obat yang Anda konsumsi. Beberapa efek samping yang mungkin terjadi adalah:

• Mual dan muntah
• Mengalami diare
• Sakit kepala
• Ruam

Segera hubungi dokter jika Anda mengalami ruam, pembengkakan pada wajah atau mulut, atau kesulitan bernapas. Ini mungkin pertanda Anda alergi terhadap antibiotik jenis ini. Segera hentikan penggunaan amoxicillin dan pergilah ke rumah sakit terdekat.

Dosis Amoxicillin

1. Dewasa dan anak-anak dengan berat badan di atas 20 kg : sehari 250-500 mg tiap 8 jam.
2. Anak-anak dengan berat badan kurang dari 20 kg : 20-40 mg/kg berat badan sehari dalam dosis terbagi, diberikan tiap 8 jam.
3. Untuk penderita dengan gangguan ginjal, perlu dilakukan pengurangan dosis.
4. Pada penderita yang menerima dialisa peritonial, dosis maksimum yang dianjurkan 500 mg sehari.
5. Gonokokus uretritis : Amoksisilin 3 g sebagai dosis tunggal.

Dokter yang akan menentukan dosis dan lama konsumsi amoxicillin berdasarkan infeksi yang terjadi, tingkat keparahannya, dan respons tubuh. Keterangan dosis diatas direkomendasikan berdasarkan keumumannya.

Cara kerja obat

Amoksisilin adalah turunan penisilin semi sintetik dan stabil dalam suasana asam lambung. Amoksisilin diabsorpsi dengan cepat dan baik pada saluran pencernaan makanan, tidak tergantung adanya makanan. Amoksisilin terutama diekskresikan dalam bentuk tidak berubah di dalam urin. Ekskresi dihambat saat pemberian bersamaan dengan Probenesid, sehingga memperpanjang efek terapi. Amoksisilin aktif terhadap organisme gram-positif dan gram-negatif.

Penting dilihat: Kandungan , Harga , Efek Samping Obat Generik Ibuprofen Untuk Sakit Gigi Pada Anak

Saya rasa informasi mengenai Amoxicillin Untuk Sakit Gigi telah cukup kumplit, semoga membantu anda dan bermanfaat bagi penderita. Terimakasih. Salam sehat!

Nama Obat untuk Gusi Bengkak dan Leher Sakit untuk Ibu Hamil dan Menyusui

Obat untuk gusi bengkak sebenarnya bisa diobati dengan beberapa cara baik itu secara alami maupun kimia. Namun biasanya pilihan pada obat-obatan alami lebih banyak dipilih dikarenakan ketiadaan efek samping, bahkan walaupun dikonsumsi dalam jumlah besar. Lain halnya dengan obat-obatan kimia yang biasanya dijual di apotek dan toko obat lainnya, rentan dengan efek samping dan penggunaannya harus sesuai dengan resep dokter, sebab obat yang demikian sebenarnya adalah racun, kita tak boleh mengonsumsi sembarangan dalam dosis tertentu dan atau dalam kuantitas waktu yang semaunya sendiri.

 Obat untuk Gusi Bengkak untuk Ibu Hamil dan Menyusui

Sebelum kita mengenal obat untuk gusi bengkak, ada baiknya kita mengenal apa sesungguhnya gusi bengkak itu. Sebenarnya gusi bengkak adalah perubahan pada struktur gusi anda, baik itu dalam warna maupun bentuknya. Gusi bengkak yang dinamakan gingivitis terjadi jika memiliki ciri-ciri sebagai berikut: Warna gusi yang seharusnya merah muda dan sehat menjadi merah darah, terjadi juga perubahan struktur gusi seperti lembek dan sensitif, misalnya saja mudah berdarah. Beberapa tahap dari awal pembengkakan gusi yang dibiarkan terus menerus dapat menyebabkan gigi bisa menjadi tanggal. Inilah yang disebut periodontitis dimana tahap akut peradangan gusi hingga menyebabkan tulang dan jaringan menjadi lembek, hingga akhirnya gusi bisa menjadi tanggal.

Gusi bengkak tak hanya dialami oleh orang biasa, tetapi lebih sering pada ibu hamil dan menyusui, karena pada jenis kedua manusia itu banyak sekali hormon yang mengalir dari tubuhnya salah satunya menyebabkan aliran darah meningkat, termasuk pula aliran darah yang berada di gigi dan gusi. Karena itu, berhati-hatilah untuk ibu hamil dan menyusui agar memperhatikan kesehatan gigi dan mulut anda, misalnya saja dengan memperhatikan cara anda menyikat gigi, rajin menyikat gigi, memperhatikan betul jika anda lupa untuk menggosok gigi, karena sekali saja anda tidak menggosok gigi dan sisa makanan anda bertumpuk, jika ini dibiarkan pada akhirnya akan menjadikannya plak dan dapat bersarang pada gigi dan gusi anda.

Ini Dia Obat untuk Gusi Bengkak yang Aman

Nah, sebelum anda mengetahui obat untuk gusi bengkak, ada baiknya anda mengenal apa penyebab gusi bengkak itu dan kiranya obat apa saja yang bisa menyembuhkannya dengan cepat.

Sebenarnya anda tidak perlu khawatir, walaupun nampaknya gigi bengkak seringkali menyebabkan penderitanya kehilangan gairah akibat aktivitasnya terganggu karena terus merasakan sakit digiginya, namun gusi bengkak ini bisa disembuhkan dengan cepat, asalkan anda tahu caranya.

Penyebab Gusi Bengkak

a. Jamur, Virus dan Bakteri

Penyebab gusi bengkak antara lain karena adanya jamur dan bakteri dan virus yang menginfeksi ke dalam gusi kita. Jamur itu misalnya jamur candida, hal ini karena anda kurang dalam menjaga kebersihan gigi dan mulut anda.

b. Penyakit Herpes

Penyakit herpes semakin memperparah peradangan gusi karena akibat dari bekas penyakit herpes tidak sepenuhnya bisa sembuh, apalagi herpes di sekitar mulut anda yang bisa menjadi penyakit yang lain, yakni Gingivostomatitis.

c. Tumpukan Plak dan Sisa-sisa Makanan

Jika anda kurang memperhatikan kebersihan gigi dan mulut anda, maka siap-siap saja radang gusi akan rentan anda alami dari mereka yang rajin memperhatikan kebersihan mulut dan giginya. Apabila anda memiliki kebiasaan meminum alkohol atau merokok semakin memperparah keadaan gigi dan mulut anda, termasuk didalamnya radang gusi. Karena jika gigi dan gusi jarang dibersihkan, sisa-sisa makanan yang menumpuk akan menjadi plak bahkan karang gigi. Kalau sudah menjadi plak atau karang gigi akan semakin sulit dibersihkan, bahkan karang gigi bisa menusuk hingga ke gusi dan mengakibatkan pendarahan, yang ujung-ujungnya peradangan gusi pula.

d. Penyakit Diabetes

Penyakit diabetes salah satu akibatnya merusak sel darah putih, menyebabkan pembuluh darah menjadi menebal, sehingga memperlambat aliran nutrisi dan produk sisa dari tubuh. Lambatnya aliran darah ini menurunkan kemampuan untuk memerangi infeksi. Mereka yang terkena diabetes infeksi bakteri lebih berat dialami, menyebabkan rusaknya jaringan periodontal, membuat gigi tidak melekat ke gigi, lama kelamaan membuat gigi jadi goyang, hingga hilangnya gigi pada orang dewasa.

Akibat dari Radang Gusi yang Sangat Parah

Dapat menyebabkan penyakit jantung

Seperti kita diketahui bersama, plak gigi sebagai salah satu penyebab peradangan pada gusi mengandung bakteri dan sisa makanan, pada saat peradangan terjadi, maka gusi anda akan mudah berdarah serta bengkak. Pendarahan akan membawa bakteri masuk ke dalam aliran, kondisi ini bisa menyumbat suplai terhadap otak dan jantung, karena itu dalam penelitian, mereka yang terkena radang gusi lebih beresiko terhadap gangguan jantung daripada orang normal

Dapat menyebabkan Tumor, Dollor dan Rubor

Radang gusi dapat menyebabkan tumor, yakni pembengkakan pada gusi, selain itu juga dollor, yakni rasa sakit pada gusi maupun gusi dan rubor yakni kemerah-merahan pada gusi

Gangguan lainnya

Ternyata akibat dari radang gusi ini bisa kemana-mana, jika bakterinya sampai ke jantung bisa mengakibatkan penyakit jantung, yakni percarlitis atau peradangan selaput jantung, jika infeksinya masuk ke paru-paru bisa menyebabkan TBC, jika masuk ke otak bisa mengakibatkan meningitis, jika masuk ke mata bisa menyebabkan gangguan penglihatan.

Baca juga :      7 Tips Mengatasi Gusi Bengkak Karena Gigi Tumbuh di Gusi Bawah dan Atas Pada Anak

Upaya Mengatasi Radang Gusi

Mencegah lebih baik dari mengobati, sebelum penyakit radang gusi itu merambat lebih jauh, biasakan untuk menjalani kebiasaan ini, namun kebiasaan ini juga bisa dilakukan sebagai alternatif pengobatan sebelum pengobatan medis lebih lanjut

Tips Obat Untuk Gusi Bengkak untuk Ibu Hamil dan Menyusui

 Inilah bebarapa tips yang aman bagi ibu hamil dan menyusui seperti anda saat ini , yuk dilihat di bawah ini :

1. Rajin-rajinlah menggosok gigi secara teratur, setiap habis mandi, terutama menjelang tidur, karena pada saat itulah bakteri lebih sering berkembang biak. Menggosok gigilah dengan tehnik yang benar, misalnya dengan huruf O atau ke atas dan ke bawah untuk membersihkan makanan di sela-sela gigi. Pilihlah sikat gigi dari bulu yang lembut, atau gantilah sikat gigi jika memang sudah rusak. Jangan terlalu menekan keras pada saat sikat gigi agar tidak menjadikan gusi berdarah

2. Minumlah air garam atau air perasan jeruk nipis yang mengandung anti oksidan dan alami membunuh kuman, gunakan untuk berkumur-kumur setelah menggosok gigi

3. Anda bisa menggunakan daun cengkih, daun gambir, daun krokot, bahkan bayam berduri, untuk yang terakhir ini bisa dicampurkan dengan tumbukan genteng dan dioleskan pada gusi yang bengkak. Untuk yang lainnya anda bisa tanyakan pada ahli herbal dan kesehatan

4. Lakukan Scalling dan Scerentase, scalling adalah membersihkan karang gigi, yang bisa dilakukan selama 6 bulan sekali, sedangkan scerentase adalah pembersihan kuman untuk mencegah pembengkakan semakin parah

5. Banyak-banyak mengonsumsi buah-buahan yang banyak mengandung vitamin C seperti kiwi, jeruk,sirsak, dan sayuran seperti brokoli

Nama obat untuk gusi bengkak

1. Antalgin

obat Antalgin ini adalah salah satu obat yang sangat terkenal untuk menghilangkan sakit pada gigi yang diakibatkan oleh gusi bengkak. Jenis obat gusi bengkak di apotik yang satu ini memang memiliki efek anti nyeri dan yang cukup kuat, bahkan lebih kuat dari asam mefenamat. Biasanya dokter gigi juga meresepkan antalgin yang juga dapat dikombinasikan dengan obat relaxant otot, yaitu diazepam.

2. Ponstan

obat Ponstan dalah salah satu obat gusi bengkak di apotik yang di dalamnya mengandung jenis Asam Mefenamat sekitar 250 mg/kapsul. Asam Mefenamat biasa dikenal sebagai obat yang dapat mengurangi pembengkakkan atau obat analgesik anti-inflamasi. Ponstan ini tidak hanya dapat digunakan untuk sakit gigi saja, seperti gudi bengkak, melainkan juga dapat digunakan sebagai obat sakit kepala, nyeri otot, dan sakit ketika haid. dan ini juga bisa sebagai obat untuk gusi bengkak dan leher sakit . 

       Baca juga : Kumpulan Nama Obat Gusi Bengkak Di Apotik Yang Aman Dan Tidak Aman Ibu Hamil

N/B : jika ingi memberi obat diatas pada anak dan ibu hamil sebaiknya lakukan dengan bimbingan dokter ya bunda .

Demikianlah obat untuk gusi bengkak untuk ibu hamil dan menyusui yang bisa anda coba di rumah jika memang anda mengidap penyakit yang demikian

7 Tips Mengatasi Gusi Bengkak Karena Gigi Tumbuh di Gusi Bawah dan Atas Pada Anak

Mengatasi gusi bengkak karena gigi tumbuh pada anak merupakan suatu hal yang kadang memusingkan bagi para orang tua. Rata-rata anak akan mulai tumbuh gigi pada usia 6 bulan. Gigi yang biasanya tumbuh pertama kali adalah gigi depan bagian bawah, dan setelah itu akan tumbuh gigi depan bagian atas. Reaksi yang ditunjukkan oleh para anak ketika tumbuh gigi akan berbeda-beda. Ketika gigi anak pertama kali tumbuh, diantara mereka ada yang sering mengeluarkan air liur, senang menggigit benda apapun terutama yang keras, serta merasa gatal pada bagian gusi mungkin rasa gatal itulah yang menyebabkan anak sering menggigit.

Tips Mengatasi Gusi Bengkak Karena Gigi Tumbuh di Gusi Bawah dan Atas Pada Anak

Ketika anak mulai tumbuh gigi, bagaimana cara mengatasi gusi bengkak sang anak? Tentunya hal itu menjadi pertanyaan setiap orang tua. Seperti yang kita ketahui, ketika tumbuh gigi akan menyebabkan gusi menjadi bengkak. Hal tersebut akan membuat anak menjadi tidak nyaman dan rewel. Bahkan karena gusi yang bengkak akan menyebabkan anak sulit tertidur ketika malam hari. Rasa tidak nyaman akibat gusi bengkak membuat anak gelisah dan tidak bisa terlelap seperti biasanya. Melihat anak kesakitan karena gusi bengkak akan membuat kita sebagai orang tua menjadi panik dan tentunya tidak tega melihatnya. Adakah tips untuk mengatasinya? Jangan khawatir, kita akan membahasnya.

Tips Mengatasi Gusi Bengkak Karena Gigi Tumbuh Pada Anak :

1. Menggosok gusi anak

Menggosok gusi anak bisa menjadi cara pertama mengatasi gusi bengkak. Gosoklah dengan lembut gusi anak kita menggunakan jari yang bersih atau bisa juga menggosoknya dengan mengmenggunakan kain kasa steril. Dengan menggosok gusi anak yang bengkak, akan memberikan sedikit tekanan pada gusi dan bisa meredakan gatal dan rasa tidak nyaman pada gusi anak kita. bagaimana jika menggosok menggunakan tissue? Hal tersebut jangan dilakukan karena tissue bisa dimakan oleh anak kita. Oleh karena itu, gunakanlah jari kita yang bersih untuk menggosoknya.

2. Memberikan makanan keras.

Anak yang mulai tumbuh gigi tentu sudah mendapatkan makanan tambahan selain ASI atau MPASI. Nah, jika sikecil sudah mendapatkan MPASI maka berikanlah makanan yang bersifat keras seperti wortel. Caranya yaitu dengan mengupas wortel terlebih dahulu lalu dipotong. Potongan wortel jangan terlalu kecil. Dengan wotel tersebut maka rasa gatal dan sakit akan teralihkan kepada wortel.

3. Memberikan kain kasa dingin

Cara mengatasi gusi bengkak pada anak selanjutnya adalah dengan memberikan kain kasa dingin pada gusi anak kita yang bengkak. mengapa kain kasa dingin? Kain kasa dingin dapat meredakan rasa sakit karena gusi bengkak pada anak. Caranya yaitu dengan menyimpan kain kasa selama 15 menit di lemari es. Setelah 15 menit, berikanlah pada anak kita dan biarkan dia menggigitnya. Dengan begitu, rasa sakit akibat gusi bengkak pada anak dapat mereda sedikit demi sedikit. Pastikan juga kain kasa tidak sampai beku karena dapat menimbulkan efek tidak baik pada anak. Seperti yang disebutkan diatas, 15 menit cukup untuk mendinginkannya.

4. Memberikan handuk dingin

Seperti yang kita ketahui, anak yang sedang tumbuh gigi akan senang sekali jika menggigit sesuatu karena rasa gatal yang ada pada gusi. Oleh karena itu, handuk atau kain bisa menjadi solusi mengatasi gusi bengkak pada anak. Kain yang bersifat fleksibel jika digigit akan mengikuti rongga mulut anak. Bagaimana caranya? Pertama dinginkanlah handuk dan setelah dingin berikan pada anak biarkan dia menggigitnya karena dapat mengalihkan perhatian rasa sakit akibat gusi bengkak. jangan lupa untuk memilih handuk yang bersih dan berbahan kuat agar tidak termakan oleh anak ketika digigit.

5. Mengatasi Gusi Bengkak pakai mainan khusus anak tumbuh gigi

Mengatasi gusi bengkak dengan mainan mungkin akan menjadi obat mujarab bagi anak yang sedang kesakitan karena gusi bengkak. mainan khusus ini berisi air didalamnya atau jel dan memiliki bentuk lucu beraneka ragam. Biasanya berbentuk lingkaran untuk dapat digenggam oleh anak. Dengan bahan tersebut yaitu air dan jel bersifat lunak sehingga jika digigit oleh anak akan aman.

6. Mengatasi Gusi Bengkak dgn obat khusus tumbuh gigi

Di apotek banyak tersedia obat untuk meredakan gusi bengkak pada anak karena sedang tumbuh gigi. Cara kerjanya yaitu dengan mengoleskan obat tersebut pada gusi anak yang bengkak. setelah obat dioleskan pada anak, rasa sakit karena gusi bengkak akan mereda perlahan. Akan tetapi, gunakan obat seperti ini hanya jika diperlukan dan sebaiknya konsultasikan terlebih dulu kepada dokter agar tidak membahayakan sang anak.

        Baca juga :Cara mengobati gusi bengkak karena gigi berlubang

7. Konsultasikan ke dokter

Jika gusi bengkak yang dialami anak membuat dia sangat rewel dan tidak mau menerima ASI dan menolak untuk makan karena gusinya bengkak, maka segera konsultasikan ke dokter untuk tindakan selanjutnya. Dengan pergi ke dokter kita akan lebih tenang menghadapi anak yang sedang rewel karena gusi bengkak tand atumbuh gigi. Biasanya dokter akan memberikan resep obat yang dapat mengurangi dan meredakan rasa sakit akibat gusi bengkak untuk anak kita.

Tips-tips diatas adalah tips umum yang biasa dilakukan para orang tua terutama para ibu dalam mengatasi gusi bengkak pada anak mereka yang sedang tumbuh gigi. Cobalah beberapa tips diatas jika anak sedang mengalami hal serupa. Selain tips diatas, terdapat ramuan obat tradisional yang bisa kita buat dan berikan pada anak untuk meredakan gusi bengkak akibat tumbuh gigi. Apa saja bahan tradisional tersebut? simak ulasan berikut.

          Baca juga :  Cara mengobati gusi bengkak karena tumbuh gigi geraham

Mengatasi Gusi Bengkak Menggunakan Bahan-bahan Tradisional :

1. Air garam

Air garam memang dikenal dapat menyembuhkan berbagai macam keluhan yang berhubungan dengan gigi dan gusi atau sekitar mulut. Dan gusi bengkakpun dapat diredakan menggunakan air garam. Caranya yaitu dengan melarutkan 1-2 sendok garam ke dalam segelas air hangat. Aduklah larutan garam tersebut dan airnya bisa digunakan untuk berkumur. Lakukanlah hal tersebut secara teratur 2 kali sehari. Namun bagaimana jika anak belum bisa berkumur? Maka kita bisa menyiasatinya dengan mencelupkan kasa atau kain bersih pada air garam tersebut lalu oleskan pada gusi bengkaknya. Cukup mudah untuk dilakukan bukan? Cobalah membuat air garam jika anak kita mengalami gusi bengkak karena tumbuh gigi selain obat untuk anak yang tumbuh gigi bisa juga dipakai untuk mengatasi gusi bengkak saat hamil pada ibu hamil .

       Baca juga :Cara mengobati gusi bengkak karena panas dalam

2. Bawang putih

Selain digunakan untuk memasak, bawang putih bisa menjadi obat mengatasi gusi bengkak. kandungan antiseptik yang terdapat pada bawang pustih dapat membunuh kuman penyebab gusi bengkak pada anak. Ambilah 1 siung bawang putih, lalu dikupas kulitnya kemudian iris tipis hingga getah bawang putih keluar. Setelah itu, oleskan irisan bawang tersebut pada gusi yang bengkak. selain itu bisa juga bawang putih tersebut dihaluskan dan dicampur dengan garam kemudian baru dioleskan pada gusi yang bengkak.Bagai mana mudahkan cara mengatasi gusi bengkak dan bernanah ini ! silahkan aplikasikan pada si kecil di rumah .

             Baca juga :10 Obat Sakit Gusi Belakang Alami dan Tradisional Paling Ampuh

Demikianlah ulasan mengenai tips mengatasi gusi bengkak karena tumbuh gigi pada anak. Semoga informasi tersebut dapat bermanfaat terutama bagi para orang tua yang sedang mempunyai anak yang sedang rewel akibat tumbuh gigi. Terima kasih.